Jumat, 06 Agustus 2010

http://missbantul.wordpress.com/2008/10/08/laskar-pelangi…-soundtracknya/ ‎

Seroja

Mari menyusun seroja
Bunga seroja ah... ah...
Hiasa798px-Nelumbo nucifera2n sanggul remaja
Puteri remaja ah... ah...

Rupa yang elok
Di manja jangan dimanja ah... ah...
Puja lah ia sekadar
Oh sekadar saja

( korus )
Mengapa kau bermenung
Oh adik berhati binggung
Mengapa kau bermenung
Oh adik berhati binggung
Lupakan saja asmara
Pada asmara...
Lupakan saja asmara
Pada asmara...

Mari menyusun seroja
Bunga seroja ah... ah...
Hiasan sanggul remaja
Puteri remaja ah... ah...

Rupa yang elok
Di manja jangan dimanja ah... ah...
Puja lah ia sekadar
Oh sekadar saja

( ulang korus)

lirik secara copy paste diambil dari www.liriklagu.com

gambar dengan metode yang sama diambil dari http://id.wikipedia.org/wiki/Seroja

(aku adalah seorang plagiator sejati :( )

Hemm, jadi teringat dengan cara Mahar menyanyikannya.. Dengan nada yang mendayu-dayu, Mahar bernyanyi sampai otot-otot lehernya menyembul di permukaan kulit, sebuah penghayatan yang luar biasa ditambah dengan ekspresi muka khas ala Mahar...

Jadi inget juga dengan ekspresi muka Ikal yang menandakan bahwa ia sedang jatuh cinta. ekspresi ini semakin lengkap dengan anime taburan satu dua bunga tapak dara berwarna pink yang menghujani tubuh Ikal. Ekspresi muka sok ganteng dengan rambut ikalnya yang klimis setelah diusap minyak rambut Bapaknya, menjadi miris sewaktu dia berlarian di padang ilalang dan menemukan sesuatu berwarna merah yang ia sangka baju A Ling ternyata kaos kaki Harun..

Juga ingat akan tarian monoton dari para anggota Laskar Pelangi yang menjadi background sewaktu lagu ini dinyanyikan..

Terlepas dari semuanya, jadi salud sama sang sutradara yang mengangkat lagu jadul jaman emak bapak ini ke pentas film anak muda jaman sekarang. Setidaknya para penyimak film laskar pelangi, khususnya adek-adek yang mungkin masih duduk di bangku SD maupun SMP, jadi kenal dengan lagu Melayu lama yang elok ini yang dibawakan secara menakjubkan oleh seorang Mahar yang super duper nyeni..

emm, tapi setelah menilik lirik dan membuka keterangan yang dimuat Om Wiki, koq jadi sedikit aneh ya? menurut Om Wiki, nama laen dari seroja ini adalah bunga teratai, spesies tanaman air perenial dari genus Nelumbo (Lotus) yang berasal dari India. Kita tau bahwa bunga teratai tidak semungil bunga melati. Menurut Om Wiki, bunga ini mempunyai diamater sampai 20 cm!! Kebayang engga, kalo bunga ini dijadikan sebagai "Hiasan Sanggul Puteri Remaja" sebagaimana termaktub dalam Lirik lagu Seroja? bakalan berat banget yak, sanggulnya, dan sudah pasti Full of Seroja.. :)

Ahh entahlah, apapun itu yang jelas, pagi ini saya mendendangkan lagu Seroja... :oh....

4 komentar:

Devi mengatakan...

2008/10/15 at 9:32 am

sekalian nyari ‘calon bapake anak2′ juga boleh kok kalo ke bandung…^_^…
tante, kita sudah nonton filmnya, dan kali ini mama kebingungan nyanyiin lagunya, aku sama rafif nyanyinya yang …ahhh…aahhh…aja sambil nari seperti laskar pelangi…

** cihuy, kalow di bandung mah nyari brownies Mba…
hahaha, padahal khan ini daur ulang lagu lama, Ka Rahma.. Mama psti tau deh,, (emm, Mama ahli cengkok melayu engga ya? :)
Bagus ya kak, filmnya, ngomong-ngomong, ini pengalaman ka rahma n de rafif yang ke berapa nonton di bioskop?

bangpay mengatakan...

2008/10/09 at 10:33 am

belum pernah liat seroja yang gede tho???

** belum bang,, taunya terate yg di kolam2 ntuh.. hehe :)

Rindu mengatakan...

2008/10/08 at 7:09 pm

saya memang seroja … :)

*** wah seroja bunga seroja Mba ya… blog nya bagus,, jadi pengen ngelink nie

tren di bandung mengatakan...

2008/10/08 at 1:28 pm

elok betul setangkai seroja
miss bantul salam kenal saja

enak betul buah kedondong
miss bantul ditunggu dibandung dong

*** seroja indah tanpa jelaga
*** mas tren di bandung salam kenal juga

*** buah kedondong enak di lidah
*** maen ke Bandung, sudaaahh.. :)
yak, trimakasih mas tren di sudah berkunjung di blog ini!! mau banget, maen ke bandung nyari serabi!!